Sosial Media Sebagai Balok Virtual Sumber Pengetahuan

Sosial Media Sebagai Balok Virtual Sumber Pengetahuan
Oleh : Wahyudin
Apa itu sosial media ? Benda hidup atau benda mati ? Benda mati yang terlihat hidupkah ? Mayoritas masyarakat pasti mengetahui apa itu sosial media. Bukan hanya sekedar mengetahui, bahkan sebagian dari mereka telah menggunakan sosial media. Sosial media sudah menjadi bagian yang harus ada di dalam kehidupan manusia. Jadi, apa itu sosial media ?
Sosial media merupakan sebuah media yang memfasilitasi manusia dalam melakukan interaksi tanpa adanya batasan ruang dan waktu. Line, Instagram, Facebook merupakan contoh dari sekian banyak sosial media yang ada di kehidupan manusia. Salah satu tujuan dalam menggunakan sosial media adalah mengajak siapa yang tertarik untuk memberikan informasi dalam waktu yang cepat dan tidak terbatas sehingga pengguna lain dapat berpartisipasi dengan memberi kontribusi dan feedback secara terbuka.
Sosial media tidak hanya digunakan untuk menjadi hiburan saja. Sosial media menjadi bagian kecil dari internet yang dapat digunakan penggunanya dalam memperoleh berbagai informasi, termasuk informasi yang berisi ilmu pengetahuan. Ilmu tersebut tidak bersumber pada satu jenis sosial media. Bagaikan sebuah balok, sosial media memiliki 6 persegi yang mana dari keenam persegi itulah ilmu pengetahuan dapat diperoleh oleh penggunanya.
Persegi Pertama
Persegi pertama datangnya ilmu pengetahuan pada sosial media yaitu proyek kolaborasi. Contoh sosial media yang masuk dalam proyek kolaborasi adalah Wikipedia yang mengizinkan penggunanya untuk mengubah, menambah, ataupun me-remove konten-konten yang ada di website tersebut. Sosial media ini dapat digunakan pengguna untuk memperoleh suatu informasi berupa ilmu pengetahuan. Contohnya dalam mencari informasi tentang belajar, Wikipedia memberikan pengetahuan tentang informasi belajar dari segi pengertian, tahapan dalam belajar, dsb.
Persegi Kedua
Persegi kedua yang menjadi asal datangnya sebuah informasi pengetahuan dari sosial media yaitu blog dan microblog atau dalam balok disebut sisi atas. Sama seperti sisi sebelumnya, sisi ini banyak digunakan pengguna untuk memperoleh informasi tentang pengetahuan. Blog diistilahkan sebagai jurnal pribadi yang dapat di akses oleh orang lain dan dapat digunakan sebagai referensi sebuah tulisan ilmiah apabila penulis blog tersebut merupakan seseorang yang ahli pada jenis materi yang di tulisnya. Contohnya saja blog yang sedang Anda kunjungi saat ini yang berisi informasi-informasi pengetahuan yang dapat digunakan dalam kegiatan belajar
Persegi Ketiga
Persegi ketiga dari sosial media yang menjadi sumber datangnya informasi-informasi, terutama informasi yang bersifat ilmu pengetahuan. Dalam sosial media pada sisi ini dapat disebut dengan konten masyarakat. Dalam sosial media bagian konten masyarakat ini, pengguna dapat saling berbagi konten-konten media, seperti media berupa video yang ada di Youtube. Banyak video-video dari Youtube yang berisi konten-konten ilmu pengetahuan. Hal ini dapat digunakan pengguna dalam meningkatkan pengetahuan mereka tentang suatu hal dari video-video yang ada di Youtube. Contohnya video tentang teori belajar. Dalam video tersebut menerangkan tentang segala aspek yang berkaitan dengan belajar. Hal ini dapat digunakan oleh pengguna Youtube untuk referensi dalam menambah pengetahuannya.
Persegi Keempat
Sama halnya dengan persegi lainnya, persegi keempat ini juga menjadi sumber datangnya ilmu pengetahuan apabila digunakan dengan baik oleh penggunanya. Hal yang dimaksud yaitu situs jejaring sosial. Jejaring sosial sudah sangat populer di kalangan masyarakat. Banyak hal positif yang di dapat dalam jejaring sosial, misalkan jejaring sosial berupa Facebook. Jejaring sosial ini dapat memudahkan pengguna dalam membentuk sebuah forum diskusi untuk membahas masalah sesuatu, terutama yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan. Hal ini membuat jejaring sosial dapat menjadi sumber belajar bagi pengguna untuk memperoleh pengetahuan di dalamnya melalui sebuah diskusi tersebut.
Persegi Kelima
Virtual game world termasuk dalam jenis sosial media yang kelima. Jenis ini merupakan dunia virtual, dimana pengguna bisa muncul dalam bentuk avatar-avatar yang diinginkan serta berinteraksi dengan orang lain selayaknya di dunia nyata. Tujuan utama pengguna menggunakan jenis sosial media ini adalah untuk memperoleh hiburan dengan cara bermain game bersama pengguna yang lain. Namun, tidak hanya mendapatkan hiburan saja, dengan bermain game online pengguna dapat memperoleh pengetahuan terhadap sesuatu. Contoh yang paling mendasar adalah pengguna dapat belajar bahasa inggris dalam game tersebut. Dengan banyaknya pengguna yang terdiri dari berbagai negara maka bahasa inggris menjadi bahasa komunikasi para penggunanya. Pengguna dapat menambah kosakata dari bahasa luar dengan bermain game.
Persegi keenam
 Virtual social world merupakan dunia virtual yang dimana penggunanya merasa hidup di dunia virtual, sama seperti virtual game world, berinteraksi dengan yang lain. Namun, Virtual Social World lebih bebas, dan lebih ke arah kehidupan. Meskipun jika dibandingkan mudharat-nya lebih banyak daripada manfaatnya, jenis ini bisa dijadikan dengan sumber belajar. Manfaat dari jenis sosial media ini sama seperti jenis-jenis sebelumnya, seperti dapat memperoleh pengetahuan dari diskusi-diskusi yang dilakukan, interaksi dengan pengguna yang berbeda negara sehingga belajar kebudayaan negara mereka, dan dengan menggunakan jenis social media ini, kita dapat belajar bagaimana pengaruh-pengaruh buruk yang telah kita terapkan di dunia virtual agar tidak terjadi pada kehidupan nyata kita karena jenis sosial media ini seperti membuat kehidupan baru di dunia virtual.
Keenam jenis sosial media diatas banyak sekali manfaat yang di dapat dari sosial media apabila digunakan dengan bijak. Bahkan beberapa jenis sosial media yang dipikirkan oleh masyarakat umum hanya membawa mudharat saja, tersimpan manfaat yang dapat di ambil seperti memperoleh pengetahuan dari sosial media tersebut. Bijaklah dalam mengakses sosial media, karena sosial media dapat menjadi sebuah balok virtual yang menghasilkan pengetahuan dari setiap sisinya sehingga berguna bagi penggunanya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemanfaatan E-Learning Sebagai Model Pembelajaran di Era Digital

Pemanfaatan Media Sosial Twitter sebagai Media Pembelajaran

TEMUKAN 5 KELEBIHAN MEDIA SOSIAL YOUTUBE SEBAGAI SUMBER BELAJAR DALAM PROSES PEMBELAJARAN